DEKOTORA MEH, DEKOCHARI YEAH! PT.2

Dekochari di Masa Kini

Lanjut bosku!! Jadi tadi sudah dijelaskan kan, kalau adaptasi Dekochari dimulai dari perkembangan subkultur menghias truk bernama Dekotora. Nah, karena adaptasi produk ini, makanya sampai sekarang dikenal jargon-nya para pengendara sepedah hias: Dekotora Meh, Dekochari Yeah!. Sampai tahun 2000-an ini, masih ada beberapa catatan mengenai geng sepedah dekochari di Jepang. Salah satunya ada All Japan Hishyomaru Fleet –salah satu gang mula-mula yang bisa kalian akses informasinya disini: Every Hishyomaru.

Sumber: Website Every Hishyomaru.

Dan selanjutnya ada the All Japan DC Club Ryumaki yang memang pay attention to details banget. Contoh produk dekorasi mereka ada di bawah:

Sumber: Website All Japan DC

Selanjutnya ada juga Terakhir ada juga gang All Japan Kyokugenmaru Gang. Kalau kalian fasih berbahasa Jepang, bisa banget nih nge-cek lebih lanjut tentang budaya dekochari di salah satu website β€˜resmi’-nya asal Jepang: Art Bicycle Factory.

Tau gak kalau ada Dekochari di Indonesia?

Nah, sekarang KITC mau tanya nih, kalau salah satu owner KITC juga berprofesi sebagai seniman? Buat kalian yang gak tau, bisa stalking di artikel tentang Mas Ito.

Nah, kalau kalian udah pernah baca, pasti kalian sempet liat dong di pamerannya kemarin ada apa aja? Nih salah satu karyanya yang juga mau kita bahas di artikel ini:

View this post on Instagram

. π™‰π™€π™¨π™©π™–π™‘π™Ÿπ™žπ™  π™†π™§π™žπ™©π™žπ™ : π™Šπ™₯π™šπ™§π™–π™¨π™ž π™π™–π™žπ™’π™ π™šπ™© . a solo exhibition by Nurrachmat Widyasena (Ito). Exhibition foreword by Asmudjo J Irianto . 27 September – 27 October 2019 Ruci Art Space Jl. Suryo No. 49, Kebayoran Baru, South Jakarta The main part of @mas_ito’s works is the existence of an imaginary company, named PT Besok Jaya. This departs from the reality that at present, developments and technological advancements are left to the private sector. Of course this is related to consumer technology production. Ito's works in this exhibition mainly refer to the theme of machines and time tunnels. This theme also cannot be separated from Ito's love of sci-fi regarding time machines. There are three works of Ito regarding time machines in this exhibition. First, inspired by the British sci-fi television series Doctor Who. Second, in the form of a box containing the components of Doraemon's time machine. Third is the prototype of a time machine in the form of a bicycle inspired by a time machine in the form of a DeLorean sports car created by Dr. Emmet Brown in the film Back to the Future. Ito's works on time machines show that technological developments include achieving "stealing" technology from more developed countries, as shown by Japan in the early development of automotive technology production and product design, as followed by Korea, Taiwan and China. Nostaljik Kritik: Operasi Taimket at least affirms – in a satirical manner – a planned movement in an "emergency" situation and important to carry out. The title, though memorable playing games, implies a reflection of criticism from the works. Supported by @bale.project @kitc_ #nostaljikkritik #operasitaimket #nurrachmatwidyasena #masito #rucixbaleproject #soloexhibition

A post shared by Bale Project (@bale.project) on

Dalam karya di atas, Mas Ito mencoba mengeksplorasi subkultur Jepang, yang tidak lain adalah Dekochari menjadi sebuah art piece. Kenapa harus Dekochari? Karena keren! Dan yah selain itu bisa juga dilihat sebagai cara lain untuk mengkritisi perkembangan budaya dan sub-sektornya antara negara maju di asia dan negara kita yang tergolong dunia ketiga. Kalau bahasa rumitnya mungkin mencoba mengangkat sebuah diskursus, membuka ruang dialog dan menerangkan jalan kritik bagi kita sebagai penduduk negara ketiga yang selalu duduk di bangku penumpang dan menjadi spektator semata.

Bingung gak? Mending follow KITC aja dulu di Instagram biar kalau bingung, paling gak bisa terhibur sama konten ringan kita. Selain itu, jangan lupa pantengin Jurnal KITC lainnya yang bakal mencoba angkat bahasan-bahasan seru lainnya.

Tinggal klik ya link di bawah:
Instagram: @KITC

Jangan lupa turn-on post-notification yah biar bisa terus tune in sama informasi terbaru kita!

Makasih Bosku!!

In Kitc We Trust

Insyallah Seni!